Perusahaan Distributor Kerajinan Anyaman
A. Visi dan Misi Perusahaan
1. Visi :
Mencari profit dan membantu para perajin dalam pemasaran dengan mendistribusikan karya-karya dari potensi seni masyarakat Yogyakarta, yang sebagian besar dari perajin adalah masyarakat desa dimana tingkat pendidikan dan ekonominya masih lemah.
2. Misi :
a. Menjadi distributor dari produsen-produsen yang berkualitas.
b. Menjadi distributor yang memuaskan konsumen; baik dari sisi waktu pengiriman, harga, maupun kualitas barang.
c. Memperoleh kepercayaan konsumen.
d. Memperkenalkan produk kerajinan dari Yogyakarta kepada masyarakat yang lebih luas bahkan ke dunia internasional.
e. Dapat membangkitkan UKM ditengah era globalisai.

B. Analisis Swot
1. Kekuatan :
a. Tidak banyak memiliki karyawan, jadi kita tidak perlu menganggarkan dana untuk gaji karyawan. Sehingga profit yang kita peroleh semakin banyak.
b. Dengan melakukan promosi online kita tidak butuh banyak modal uang hal ini dikarenakan di layanan internet kita dapat dengan gratis melakukan promosi, kita hanya membutuhkan komputer yang memiliki jaringan internet.
c. Sasaran pasar kita luas bahkan bila ada pemesanan internasional kita sanggup melayani, tetapi harus dalam partai besar.
2. Kelemahan :
a. Karena perusahaan ini menggunakan jaringan internet maka transaksi jual belipun dilakukan secara online dalam hal ini kepercayaan dan kejujuran sangat dipertaruhkan. Bahkan bila tidak hati-hati perusahaan akan mengalami kerugian.
b. Bila ada konsumen menginginkan sampel barang terlebih dahulu, kita harus menggeluarkan dana terlebih dahulu untuk pengiriman barang tersebut.
3. Peluang :
Peluang perusahaan ini sangat besar untuk bersaing dengan usaha-usaha yang lain. Hal ini dikarenakan dengan modal jaringan internet dan tambahan ilmu bisnis kita dapat langsung mempraktekkan usaha ini. Bahkan tidak butuh dana besar, tingkat pendidikan yang tinggi, maupun kemampuan/keahlian khusus. Yang sangat kita butuhkan adalah kemampuan perusahaan dalam membaca pasar.



4. Ancaman :
a. Dari perusahaan sejenis, dalam kasus ini diperlukan kejelian dalam segi promosi. Baik dari sisi harga barang, kualitas, maupun fasilitas-fasilitas pendukung lainnya.
b. Saat pengiriman barang, apalagi akhir-akhir ini pola cuaca global tidak dapat ditebak karena adanya pemanasan global.
c. Tarif cukai yang tadak stabil.
d. Suasana politik maupun kamanan yang tidak kondusif.

C. Pasar yang Dibidik :
Pasar yang perusahaan bidik adalah semua kalangan karena kerajinan ini memiliki klasifikasi harga dan kualitas yang sangat kompleks. Tetapi pasar yang menjadi bidikan utama perusahaan adalah masyarakat Eropa, dikarenakan masyarakat disana sering berganti perabot rumah tangga yang disesuikan dengan musim, jadi disana tidak memerlukan barang yang awet tetapi lebih ke fungsional. Hal ini sangat cocok dengan kerajinan dari bahan rotan, bambu, dan sejenisnya. Selain itu masyarakat Eropa memiliki taraf hidup rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan mayarakat benua lainnya, jadi perusahaan dapat menjual barang dengan harga yang tinggi dengan standar Dollar maupun Euro.

D. Strategi Pemasaran :
Pertama-tama sarana promosi perushaan ini adalah menggunakan Blog. Tetapi seiring berkembangan minat masyarakat terhadap facebook kita akan upayakan menggunakan situs jejaring sosial tersebut. Setelah itu perusahaan akan mempromosikan melalui web. Sebelum melakukan pemasaran perusahaan melakukan observasi pasar terlebih dahulu tentang minat pasar dari sisi desaign. Setelah itu kita melakukan lobi-lobi kepada produsen yang peusahaan anggap sesuai. Bila sudah ada konsumen kita baru mengambil barang dari produsen dengan sistem bayar dibelakang setelah kita mendapat pembayaran dari konsumen begitu pula dengan sistem pembayaran dibidang onkos transport pengiriman. Perusahaan mendapat profit dari selisih harga jual kita dikurangi biaya pengambilan barang maupun biaya pengiriman.